MONEVONLINE.COM, BANDARLAMPUNG – Hingga saat ini, Pemerintah Kota Bandarlampung telah melakukan vaksinasi sebanyak 3.496 tenaga kesehatan dan 20 orang pejabat Forkopimda. Dengan persentase 35 persen dari 9.624 sasaran penerima vaksin di kota setempat.
“Kita sekarang sudah 1960 untuk tahap pertama, memang ada perintah lebih cepat lebih baik, itu baru 30 persen. Baru 3649 nakes. Nanti kalau dapat vaksin baru di Bulan Maret,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandarlampung, Edwin Rusli, Jumat (29/1).
Untuk diketahui Program Vaksinasi Tahap I Januari-April 2021 ini, Kota Bandarlampung akan menyasar tenaga kesehatan dengan ketersediaan vaksin sebanyak 19.600 vial. Akan hal tersebut pihaknya pun siap menuntaskan vaksinasi seusai dengan jumlah dosis vaksin yang tersedia.
“Baru 19600 jadi baru segitu. Kalau secara umum itu dari menkes target selesai tahun ini, kalau kita nggak ada masalah, artinya kalau ada vaksinnya ya siap saja,” kata Edwin.
Edwin Rusli mengatakan Vaksinasi Tahap I hingga Kamis (28/1) telah dilaksanakan di 50 fasilitas kesehatan. Terdiri dari 31 Puskesmas se-Bandarlampung dengan 5 vaksinator tiap Puskesmas. Kemudian 14 rumah sakit dengan masing-masing 5 vaksinator dan 12 klinik kesehatan dengan masing-masing 5 vaksinator.
“Petugas vaksinator telah mendapatkan pelatihan via daring (dalam jaringan) dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung dan Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Ciloto,” kata Edwin.
Dia mengatakan suntik vaksin dosis kedua juga dapat dilakukan di Puskesmas bagi pejabat Forkopimda yang tidak bisa mengikuti imunisasi Covid-19 kedua di Pemkot. (Adi)
