Monevonline.com, KALIANDA– Operasi Natal dan Tahun Baru (NATARU) pada saat ini sudah berjalan selama 6 hari,mulai dari tanggal 22-27 Desember 2023,alhamdulillah tidak ada hambatan yang signifikan semua berjalan dengan lancar,baik pemudik ataupun yang baru melaksanakan mudik/balik ketempatnya masing-masing,alhamdulillah tidak mengalami kendala kemacetan ataupun kepadatan arus,semua sudah kita laksanakan rekayasa”arus manakala nantinya terjadi kepadatan”arus
Dan, dalam upaya”sendiri kita sudah melaksanakan berbagai upaya” antisipasi apabila nanti terjadi kepadatan arus yang nanti akan kita terapkan status zona.
apabila nanti status zona menjadi zona kuning,kita akan kita terapkan sistem billing sistem,yaitu dengan melakukan pengecekan tiket di titik-titik baferzone,yaitu ada 3 titik,yang pertama dijalur arteri kita memiliki pospam gayam,kemudian dijalur tol kita juga memiliki KM 20,kemudian jalur lintas timur kita juga memiliki baferzone di Rumah makan gunung jati,terang Kasat lantas polres Lampung selatan ,AKP R.Manggala Agungsri Mahardjo,SIK.MH CPHR saat wawancara dengan awak media ,pada Rabo 27/12/2023
Lanjut R.Manggala,Tiga titik tersebut nantinya akan kita laksanakan kegiatan billing sistem,manakala dengan catatan terjadi status kuning,dalam arti terjadi kepadatan di wilayah pelabuhan,yang mana billing tersebut akan mempfilter yang pengguna jasa penyebrangan sudah memiliki tiket atau belum
Kalau yang bersangkutan memang sudah memiliki tiket ,kita akan lewatkan langsung ke pelabuhan
Namun, apabila yang bersangkutan belum memiliki tiket,kita anjurkan/kita wajibkan untuk membeli tiket di titik-titik baffering yang sudah kita tentukan,baik melalui online ataupun secara langsung di titik-titik tersebut
Jadi ,yang kita harapkan dengan billing sistem tersebut para pengguna jasa penyebrangan sudah memiliki tiket pada saat memasuki pelabuhan
Jelasnya
Karna ,hal ini juga sejalan dengan kebijakan radius 4 KM untuk jaringan pembelian tiket,diluar radius tersebut kebijakan dari ASDP tidak bisa membeli atau jaringan untuk membeli tiket
Untuk mengantisipasi itu,kita menganjurkan atau menghimbau pada masyarakat untuk membeli tiket terlebih dahulu,sebelum memasuki ke pelabuhan
Lanjut kaset,kami juga dari Satlantas polres Lampung selatan menghimbau,agar masyarakat selama operasi NATARU ini tidak melaksanakan pelanggaran” lalulintas
Karna pelanggaran ini mengawali kecelakaan itu berawal dari adanya pelanggaran lalulintas
Untuk tahun ini angka kecelakaan itu selama satu tahun sudah mencapai angka 340 lakalantas,yang mana bisa kita rata-rata sebulan itu terjadi lakalantas sebanyak 20-25 kejadian,Itu setiap ada kecelakaan pasti adanya pelanggaran lalulintasnya
Oleh sebab itu kami menghimbau jangan melaksanakan pelanggaran lalulintas,karna kecelakaan berawal dari pelanggaran,juga dengan fatalitas,kecelakaan ini semakin dia pelanggarannya semakin tinggi,misal dia tidak menggunakan helm itu fatakitasnya semakin meningkat,karna helm merupakan pelindung,apabila terbentur kepaalanya akan lebih savti kalau menggunakan helm
“Jadi sebagai pelajaran juga sudah ada sekitar 145 meninggal dunia ,yang diakibatkan karna kecelakaan dalam satu tahun,jadi dikatakan dalam sebulan orang meninggal karna kecelakaan sebanyak 10 orang”,ujar mantan kasat lantas Polres Banjarnegara
“Saya harapkan atau menghimbau pada seluruh pengguna jalan tidak hanya pada operasi NATARU saja ,semua disaat” mengendarai kendaraan harap tetap mengutamakan keselamatan dan tidak melakukan pelanggaran dalam berlalulintas”,
Pungkasnya
(Ian)
