MONEVONLINE.COM, TANGERANG – Sopir angkutan kota berinisial MB (24) diciduk di pangkalan angkutan umum Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.
Pemuda itu diamankan kepolisian lantaran dugaan pemerkosaan terhadap seorang nenek berusia 60 tahun, Rabu (16/7).
Kapolres Kota Tangerang, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro, mengungkapkan bahwa tindakan itu bermula saat pelaku melewati kediaman korban pada pukul 05.00 WIB. Saat itu pelaku hendak pergi ke pangkalan. Pelaku dan korban diketahui tidak saling kenal.
Kebetulan saja pelaku melewati rumah korban, kemudian dia masuk ke dalam rumah untuk melihat situasi. Mendapati kondisi rumah kosong dan hanya ada korban, pelaku pun langsung memiliki hasrat untuk melakukan tindakan rudapaksa tersebut.
“Terduga pelaku melihat pintu rumah korban dalam keadaan terbuka sedikit, kemudian pelaku masuk langsung menggiring korban ke kamar kemudian melakukan pemerkosaan korban. Dan korban ini tidak berdaya karena kondisinya seorang tunanetra, hingga pelaku pun berhasil melancarkan aksinya,” ujarnya, Minggu, 20 Juni 2021.
Aksi tersebut diketahui oleh sang anak RS (28) yang tiba di kediaman sang ibu usai membeli makanan. Ia melihat sepasang sandal di depan pintu. Saksi merasa curiga lalu langsung bergegas memasuki rumah.
Saat tiba di kamar, saksi memergoki pelaku tengah melakukan aksinya. Pelaku yang kaget langsung buru-buru keluar dari kamar dan kemudian melarikan diri.
“Anak korban mendapati korban dalam keadaan tidak menggunakan celana dan pada celana korban terdapat noda atau cairan mirip sperma diduga sperma pelaku,” ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan pun, pelaku mengaku bila dirinya khilaf, dan telah lama sendiri hingga dia akhirnya nekat melakukan tindakan tersebut kepada korban.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 285 dan atau 286 KUHP, dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. (*)