MONEVONLINE.COM, Metro– Empat pasang bakal calon walikota dan wakil walikota di hari yang berbeda mandaftarkan diri sebagai calon di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Metro. Namun sangat disayangkan, empat pasangan calon terkesan acuh terhadap protokol kesehatan. Arak-arakan pendukung tak menjaga jarak sehingga rentan penularan Covid-19.
Untuk calon pertama yang melakukan pendaftaran yakni calon idependen Wahdi dan Qomaru disusul pasangan Ana Morinda dan Fritz Akhamd Nuzir.
Sementara di hari ketiga, pasangan Mufti Salim dan Saleh Chandra dan pasangan Ampian Bustami dan Rudi di hari terakhir. Terlihat dari berbagai momen semua calon melakukan arak-arakan dan kerumunan.
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Metro Mujib mengatakan, persoalan itu diserahkan kepada bagian penindakan untuk menjawab pertanyaan tersebut.
“Saya sudah minta Hendro agar menghubungi. Sudah saya perintahkan dan nomor telpon sudah saya kasih,” katanya, Kamis (10/9/2020).
Sampai berita ini diterbitkan, dua hari menunggu jawaban terkait pertanyaan pelanggaran empat pasangan calon yang mendaftar di KPU, Bawaslu Metro engan memberikan jawaban.(sya)
