Monevonline.com, Bandar Lampung — Pemkot Bandar Lampung melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Pemkot Bandar Lampung meminta pedagang di Pasar Bambu Kuning hingga Simpur Center untuk mengikuti perkembangan zaman.
Kadisdag Pemkot Bandar Lampung Wilson Faisol mengungkapkan, pedagang Pasar Bambu Kuning hingga Simpur Center diminta mengikuti perkembangan dengan berjualan online agar tak tergerus oleh zaman. gaya hidup masyarakat saat ini sudah berubah tidak seperti dulu.
“Sekarang semua serba online, masyarakat sekarang lebih banyak belanja online dari pada offline,” kata Wilson, Kamis (9/11/2023).
Hal itu mengingat saat ini pesatnya kemampuan teknologi yang dapat memudahkan masyarakat dalam membutuhkan sesuatu dengan hanya mengklik apa yang diinginkan.
“Sekarang semua serba klik klik saja melalui smartphone, nggak perlu waktu lama, barang sampai, Oleh sebab itu kami mengimbau dan mendorong para pedagang kita untuk beradaptasi dengan teknologi yang ada,” ujarnya.
Menurut Wilson, jika pedagang hanya mengeluhkan sepinya pembeli dan menyalahkan keadaan, hal tersebut tak akan memberikan dampak baik bagi pedagang itu sendiri.
Lanjutnya ia menuturkan, ke depan pihaknya akan melakukan pembinaan terkait teknologi kepada pedagang.
“Insya Allah kita akan arahkan pedagang kita ini untuk mengikuti perkembangan jaman, sekarang kan sudah banyak marketplace,” jelasnya. (*)