Dua Karteker Melempem di Liga Champions

Melihat hasil buruk dari dua karteker itu, tentu penilaian pun tertuju pada keputusan management Chelsea dan The Bavarian.

Monevonline.com, Frank Lampard yang baru kembali membesut Chelsea pada Kamis, 6 April 2023 setelah dipecat pada 25 Januari 2021, kini belum mampu menunjukkan taji kepada fans The Blues.

Usai kalah 1-0 di Liga Inggris oleh Wolverhampton, Lampard menanggung malu di Barnebue karena anak asuhnya mesti mengakui skor akhir 2-0 untuk kedigdayaan Los Blancos, Kamis dini hari,13 April 2023.

Untuk karteker yang kedua, Thomas Thuchel di Bayern Munchen lebih parah. Setelah timnya disingkarkan dalam DFB Pokal oleh Freiburg, Munchen menderita di Etihad Stadium. Tiga goal dari armada Pep Guardiola tak satu pun berbalas ke gawang Manchester City.

Melihat hasil buruk dari dua karteker itu, tentu penilaian pun tertuju pada keputusan management Chelsea dan The Bavarian.

Mereka memutus kontrak atau lebih jelas lagi memecat dua pelatih yang telah membawa Munchen dan Chelsea merangsek masuk perempat final Liga Champions.

Bahkan, Julian Nagelsmann memiliki rekor epik bersama Munchen dalam gelaran Liga Champion periode 2022/2023.

Mereka sanggup sapu bersih kemenangan sejak dalam fase group hingga babak 16 besar harus menghadapi tim sultan asal Paris.

Chelsea, bermain cukup menjanjikan. Catatan mereka dalam fase group “lima pertandingan tanpa kekalahan”. Masuk babak 16 besar, mereka kalah 1-0 di kandang Dortmunt, lalu membalikkan keadaan ketika main di London dengan skor 2-0.

Management telah membuat kesalahan atas keputusan yang diambil. Harapan untuk keajaiban layaknya Chelsea dengan Matteo tampaknya takan berhasil melihat skor akhir ini.

Apalagi lawan Chelsea adalah Real Madrid, juara bertahan dan pemilik gelar terbanyak Liga Champion.

Kemudian Munchen, agak mustahil mengalahkan anak asuh Guardiola dengan selisih goal lebih dari empat.

(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *