Monevonline.com, Lamtim — Buruknya aliran anak sungai yang berada di Dusun Way Andak, Desa Labuhanratu Dua, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur menimbulkan luapan air dan menggenangi pemukiman warga. Setelah diguyur hujan sekitar 60 menit, Kamis (7/3/2024) sore.
Anak Efendi warga Dusun Way Andak meminta kepada pemerintah terkait untuk membenahi saluran anak sungai yang ada di dusun tempat tinggalnya, dikhawatirkan jika tidak di perbaiki akan menimbulkan penyebab banjir lebih besar lagi.
Harapan warga setempat pengerukan sungai tersebut bisa di programkan tahun 2024 ini, sebab jika diabaikan musim hujan tahun depan bisa terjadi luapan air lebih besar otomatis akan memiliki dampak lebih burik bagi masyarakat.
“Kalau bisa tahun ini di keruk anak sungai tempat kami, semakin kecil itu sebagai pembuangan air dari danau way Jepara, semakin tahuna akan semakin dangkal dan banjir bisa lebih besar”kata dia.
Seperti yang dikeluh kan Apri, kena dapak banjir setiap musim hujan datang air selalu masuk rumahnya sampai lutut kaki orang dewasa.
Seperti yang terjadi hari ini (Kamis) belasan rumah di Dusun Way Andak terdampak luapan air sampai masuk rumah namun air setinggi mata kaki orang dewasa menyebar rata mengelilingi rumah rumah warga.
Air sebagian masuk rumah warga kata Anang Efendi sangat menggangu aktivitas warga dimana kondisi air menggenang tidak bisa terbuang karena minim saluran pembuangan air.
“Selain pengerukan sungai pemerintah desa harus memperhatikan kondisi drenase, setidaknya wilayah rawan banjir agar di bangunkan drenase yang permanen agar air bisa terbuang secara alami”tegas Anang. (*)
