MONEVONLINE.COM, Lampung Tengah – Seorang remaja di Lampung Tengah terlibat duel dengan seorang pelaku begal. Ia menepikan rasa takut karena tak mau ponselnya diambil pelaku.
Kronologis kasus ini terjadi sepekan lalu, Senin (5/10/2020). Sekitar pukul 16.30 WIB, korban Boby sedang kongkow bersama rekannya di pinggiran Dam II Kampung Purwodadi, Trimurjo, Lampung Tengah.
Tak lama kemudian datang dua pelaku menghampiri korban dengan mengendarai sepeda motor. Pelaku mengancam korban dengan senjata tajam jenis badik.
Korban dan rekannya ketakutan dan kemudian berlari tancap gas dengan motornya. Namun, saat buru-buru kabur itu, handphone korban terjatuh. Mengetahui HP nya terjatuh, korban Boby berbalik arah.
“Korban mengejar motor pelaku, menarik pelaku dari motornya hingga terjatuh. Lalu terjadi perkelahian,” ujar Kapolsek Trimurjo, AKP Akhmad Pancarudin.
Saat berkelahi itu, korban berteriak-teriak minta pertolongan. Warga yang mendengar langsung menyerbu pelaku dan berhasil menangkap salah satu pelaku.
Pelaku diketahui bernama Junip (20) warga Desa Pakuan Aji, Sukadana, Lampung Timur.
Junip sendiri mengaku, hendak pulang ke rumahnya di Lampung Timur. Ia langsung berpikir untuk melakukan aksi kriminalitas karena melihat korban dan rekannya sedang duduk-duduk di pinggir Dam.
Kemudian kedua pelaku mengarah ke korban dan sambil mengeluarkan sebilah badik lantas mengancam supaya korban menyerahkan motor dan telepon genggam miliknya.
“Saya ancam (dengan badik). Saya bilang serahkan motor sama Handphone. Tapi dia (korban) lari, tapi Handphone miliknya jatuh,” kata Junip di Mapolsek Trimurjo, Senin.
Karena korban kabur, lantas ia mengambil Handphone milik korban yang terjatuh. (tbc)
