Giliran Sosialisasi Tulus Purnomo Dihadang Lurah Gunungsari

MONEVONLINE.COM, Bandar Lampung – Setelah geger ribut-ribut antara seorang lurah dengan Wakil Walikota Yusuf Kohar beberapa waktu lalu, masalah serupa kembali terjadi di Kelurahan Gunungsari, Enggal.

Kali ini giliran calon wakilnya, Tulus Purnomo yang dihadang lurah setempat,  Jumat (7/8/2020) sore.

Sempat terjadi terjadi perdebatan antara Akbar Mandari Putra dengan Tulus Purnomo.

Perdebatan ini berawal ketika Akbar menghentikan orasi Tulus. Akbar mengatakan penghentian ini melanggar sejumlah aturan.

Pertama, Tulus dianggap sudah berkampanye. Kemudian Tulus dianggap tidak izin kepada aparat setempat.

“Kami tidak melarang kandidat sosialisasi. Namun jangan ada penyampian visi misi dan pembagian sembako. Sebab saat ini belum masanya kampanye,” kata Akbar.

Sementara Tulus langsung menghentikan sosialisasi dan orasi kepada masyarakat yang hadir. Anggota DPRD Provinsi Lampung ini meminta penjelasan aturan larangan kandidat melakukan sosialisasi.

“Kami hanya silaturahmi kepada masyarakat. Tidak kampanye. Tak ada penyampaian visi dan misi. Kami mohon maaf kalau kehadiran ini melanggar. Namun mohon dijelaskan aturan mana dilanggar,” tanya Tulus kepada Akbar.

Debat ini sempat menjadi perhatian massa yang hadir. Termasuk tim Tulus yang turut mendampingi.

Salah satu tim Tulus Purnomo tergabung dalam Yutuber, Rihad Azhar, mengaku bingung. Sebab setiap aparat desa terkesan menghadang aksi mereka.

“Ada yang bilang tidak boleh bagi-bagi sembako saat sosialisasi. Ada juga yang bilang boleh, asal tidak ada stiker gambar dan visi kandidat,” kata Rihad kepada Akbar.

Khawatir memicu rusuh masa, akhirnya Tulus dan tim meninggalkan lokasi sosialisasi. Tulus berpamitan kepada Akbar.

“Kalau saya tak pulang, Pak Lurah juga tak pulang-pulang,” ujar Tulus meninggalkan lokasi menuju mobilnya.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *