Kota  

Jumlah Kendaraan Terus Meningkat, Retribusi Parkir Diam di Tempat

MONEVONLINE.COM, BANDARLAMPUNG – Walikota Bandarlampung, Herman HN, sindir pejabat setempat terkait setoran retribusi parkir. Hal itu disampaikan saat penyampaian SPPT PBB di gedung parkir Pemkot setempat, Selasa (9/2).

Menurut Herman HN, berdampingan dengan terus bertambahnya kendaraan di Kota Bandarlampung, semestinya pendapatan daerah di sektor retribusi parkir juga meningkat.

“Masa parkir mobil motor tambah banyak, masa uang gitu-gitu aja, ya karena ada nguap-nguap ini. Ya jangan takut dengan preman. Kalau kita menjalankan perundang-undangan (jangan takut, red), biar preman makan nasi, sama kita juga,” kata Herman HN.

Oleh sebab itu, dirinya meminta agar pejabat turut serta mengawal pundi-pundi pendapatan daerah.

“Maksud saya minimal ngiringin lah, jadi pemimpin itu jangan pengecut. Jangan penakut, mau siapapun yang penting bener, kita hadapi,” pintanya.

Dirinya juga berbagi pengalaman selama menjabat sepuluh tahun menempuh berbagai rintangan, termasuk dalam pengelolaan retribusi parkir.

“Saya minta pejabat ini berkerja dengan baik. Dulu ada yang ngomong sama saya, ‘Pak Herman parkir itu ada lho,’ enggak, saya bilang. Sampai sekarang boleh dicek,” tegasnya.

Ia kembali meminta agar para pejabat dapat bekerja dengan baik. Terutama dengan penyetoran retribusi parkir.

“Udahlah, langsung wajib ke bank penyetor itu, Bank Lampung saya minta kawal, kita ini bagaimana pendapatan kita bagus,” pungkasnya. (Adi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *