MonevOnline.com, Lampung Barat – Saat dua hari terakhir Kabupaten Lampung Barat, dilanda berbagai macam bencana, dari banjir, tanah longsor, dan terakhir letusan keramikan Suoh. Sementara pejabatnya, berpesta pora di Bandarlampung, pada acara Pekan Raya Lampung.
Rabu (23/5/2024), saat puluhan hektar kolam masyarakat yang siap panen diterjang banjir, sehingga mengakibatkan kerugian yang diperkirakan Rp8 miliar, seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Lampung Barat hadir pada pembukaan PRL di Bandarlampung, dan berlanjut hingga malam kedua dengan menggelar acara joget bersama.
Sementara Kamis (24/5/2024) jalan kabupaten menuju Pekon Ringin Jaya, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), mengalami longsor, yang mengakibatkan aktivitas masyarakat setempat terganggu.
Sementara, Jumat (25/5/2024), warga di sekitar lokasi wisata keramikan, di Pekon Suka Marga, Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat dihebohkan dengan suara dentuman yang berasal dari salah satu kawah di spot wisata keramikan, yang terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, letusan terjadi sebanyak tiga kali, letusan pertama mengeluarkan pasir, letusan kedua memuntahkan lahar dan letusan ketiga mengeluarkan asap tebal, yang disebut-sebut wedus gembel sebagaimana yang kerap dimuntahkan gunung merapi di pulau Jawa.
Terkait dengan berbagai bencana tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Lampung Barat, Parosil Mabsus, menyampaikan keprihatinan terhadap berbagai bencana yang melanda. Dia berharap masyarakat untuk waspada.
“Semoga dengan terjadinya bencana akhir tidak akan menimbulkan korban jiwa, saya mengimbau seluruh masyarakat di kawasan banjir dan letusan keramikan Suoh untuk tetap waspada, jangan mendekat karena dikhawatirkan akan ada letusan susulan,” harapnya.***