Kota  

Pastikan Nataru Aman, Polda Lampung Terjunkan Jibom

Monevonline.com, Bandar Lampung – Kapolda Lampung Irjen Pol Akhmad Wiyagus memastikan pengamanan perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) berjalan kondusif.

Kepastian itu disampaikan Kapolda saat memimpin apel gelar pasukab Operasi Lilin Karakatau 2022 di lapangan Mapolda Lampung, Kamis (22/12/2022) pagi.

Dikatakan Jenderal Bintang Dua itu bahwa pemudik akan mendapatkan pengawalan secara estafet sampai tujuan.

Apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana. Diharapkan pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi. Sehingga, perayaan natal 2022 dan tahun baru 2023 mampu berjalan dengan kondusif,” kata Kapolda.

Untuk mengantisipasi kamtibmas di Provinsi Lampung, tegas Kapolda, setiap lokasi ibadah akan dilakukan sterilisasi dengan melibatkan TNI, BNPT, Jibom (jinak bom) Brimob, K-9, dan perkuatan dari Densus 88/AT.

Selain Itu, kita juga melibatkan elemen masyarakat termasuk ormas keagamaan dalam pengamanan ibadah natal sebagai wujud toleransi beragama,” ujarnya.

Dalam Operasi Lilin Krakatau Tahun 2022 ini, Polda Lampung menyiapkan 4.436 personil gabungan yang terdiri 172 personil Polda Lampung, 2.340 personil Polres/TA jajaran, 1.924 personil gabungan dari TNI dan Stake holder yang ada di Provinsi Lampung.

Dalam operasi kemanusiaan dengan sandi Ops Lilin Krakatau ini, kita juga melibatkan banyak instansi baik dari TNI, Dinas Perhubungan, Pol PP, tenaga kesehatan, dan lain lain,” lanjutnya.

Selain itu, Kapolda juga mengatakan bahwa sudah melakukan pemetaan untuk objek pengamanan. Sebanyak 883 objek yang terdiri dari 1.018 gereja, 1 Bandara, 14 lokasi terminal, 13 lokasi Stasiun KA, 3 lokasi pelabuhan dan 2 Lokasi Bandara.

Dia melanjutkan, 234 objek wisata dan 61 pusat perbelanjaan dan 84 Hotel akan menjadi fokus pengamanan selama perayaan dan Natal dan tahun baru.

Dalam memberikan pelayanan yang maksimal pada warga yang akan melakukan mudik Nataru, Polda Lampung juga menyiapkan sebanyak 74 Pos Pengamanan, yang terdiri dari 55 Pos Pam, 18 Pos Pelayanan dan 1 Pos Terpadu.

Pos pengamanan akan kami siapkan di titik-titik keramaian seperti di Gereja, lokasi pariwisata, sentra ekonomi dan objek lokasi pergantian tahun,” tambah Kapolda.

Kemudian pos pelayanan akan disiapkan pada titik-titik pelayanan kepada masyarakat yang akan melakukan mobilitas di semua moda transportasi dengan tetap menerapkan prokes, serta memberikan pelayanan kesehatan di terminal, stasiun KA, Pelabuhan dan Bandara. (Ocr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *