MONEVONLINE.COM, BANDARLAMPUNG – Sambil menyelam minum air, itulah pribahasa yang tepat untuk menggambarkan seorang pelajar bernama Ari Agustin, Warga Tawak, Tanjungkarang Pusat, Bandarlampung.
Pasalnya, selama pandemi ini, Ari menyiasati kegiatan belajar di rumah sembari menjual ikan hias jenis cupang. Dirinya membuka kios mini di depan Pusat Perbelanjaan Chandra Karang.
Selama pandemi, minat masyarat terhadap ikan hias jenis cupang ini memang kembali melonjak. Di pasaran Lampung, ikan mungil ini memang tak pernah surut digandrungi penggemarnya.
Menurutnya, selama pandemi covid-19 masyarakat membutuhkan sebuah aktivitas baru sebagai hiburan.
Di sinilah, anak berusia 16 tahun itu membaca peluang bisnis. Dari modal puluhan ribu rupiah, Ari dapat mengantongi uang saku tambahan hingga ratusan ribu rupiah.
Siswa yang duduk di bangku kelas 11 di SMK Negeri 4 Bandarlampung itu mengatakan rutinitas ini dilakukan sejak tiga bulan terakhir.
Meski begitu, Ari mengungkapkan dirinya tidak mengalami kendala apapun dalam proses belajar-mengajar. Sebab proses belajar yang dilakukan secara online, justru memudahkannya untuk dapat mengerjakan tugas di mana pun. Termasuk sambil menjajakkan ikan cupang.
“Kalau terganggu sih enggak, justru malah enak karena belajar online jadi bisa di mana aja ngerjain tugas. Bisa sambil dagang ikan cupang,” ungkap Ari, Sabtu (7/11).
Kegiatan yang dilakukan Ari selayaknya dapat dijadikan motivasi bagi kalangan pelajar lain untuk berinovasi. Terutama dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang positif. (Adi)
