Kota  

Pemkot Bandar Lampung Tambah 25 Mobil Pengangkut Sampah

Monevonline.com, Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menambah puluhan kendaraan mobil pengangkut sampah.

Total ada 25 armada pengangkut sampah baru yang terdiri dari 9 mobil truk dan 16 mobil pikap.

Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, dengan penambahan armada pengangkut sampah baru ini nantinya bisa lebih mengoptimalkan dalam mengangkut sampah-sampah di Bandar Lampung.

“Mudah-mudahan dengan penambahan kendaraan ini tidak ada lagi sampah-sampah yang bertebaran di Kota Bandar Lampung,” kata Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana dalam keterangannya 28 November 2023.

Eva menjelaskan, saat ini armada pengangkut sampah baik truk maupun pikap di Kota Bandar Lampung total ada 75 unit kendaraan yang layak, sehingga menurutnya penambahan armada ini sangat perlu dilakukan agar ke depan kinerja kebersihan di Kota Tapis Berseri lebih maksimal.

Di sisi lain, selain menambah 25 armada pengangkut sampah, pihaknya juga memberikan 22 kendaraan dinas berupa sepeda motor kepada masing-masing Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) di Dinas Lingkungan Hidup Bandar Lampung.

“Kepala UPT diberikan kendaraan dinas agar bisa keliling dan berkolaborasi dengan lurah serta camat untuk mengatasi sampah di Bandar Lampung,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bandar Lampung, Budiman P Mega mengatakan, dalam penambahan 25 mobil pengangkut sampah yang terdiri dari 9 truk dan 16 mobil pikap, serta 22 kendaraan dinas motor ini Pemkot Bandar Lampung menggelontorkan anggaran sebesar Rp 7,2 miliar.

Anggaran tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Pemkot Bandar Lampung.

“Kendaraan pengangkut sampah ini memang diperuntukkan mengganti armada yang rusak,” kata Budiman.

Dia membeberkan, saat ini mobil pengangkut sampah di DLH Bandar Lampung total ada sebanyak 115 unit baik truk maupun pikap, namun yang layak hanya ada 75 unit.

“Jadi yang lainnya rusak berat dan sudah dilakukan penghapusan. Bertambahnya mobil baru ini untuk mengganti mobil yang rusak,” jelasnya. (*)