Monevonline.c0m, Tuba — Menjelang bulan suci Ramadan 1445 Hijriah/2024, Penjabat (Pj.) Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan memantau stabilitas harga dan stok beras di wilayahnya.
Pj Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kerjasama antara pemerintah daerah dengan Bulog KCP Menggala dalam rangka Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Melalui kegiatan tersebut, Qudrotul berharap masyarakat Tulang Bawang dapat menerima dan menikmati manfaatnya.
Dijelaskannya, program stabilisasi pasokan pangan tersebut diharapkan bermanfaat bagi masyarakat.
Apalagi, lanjut Pj Bupati, menjelang bulan Ramadan yang ditakutkan harga bahan pokok pangan merangkak naik, terkhusus beras.
“Iya, kita harapkan SPHP ini dapat membantu masyarakat di seluruh Kecamatan di Kabupaten Tulang Bawang,” katanya, Jumat 23 Februari 2024.
Qudrotul yang juga Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Lampung tersebut berharap, program stabilisasi pangan Pemkab Tulang Bawang ini bisa membawa berkah dan energi positif untuk masyarakat.
Hal tersebut demi mewujudkan cita-cita Tulang Bawang sebagai Kabupaten Udang Manis.
Udang Manis sendiri merupakan kepanjangan: Unggul, Damai, Aman, Nyaman, Guyub, Mandiri, Agamis, Natural, Inovatif dan Sejahtera.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 30.883 ton beras telah disalurkan Pemkab Tulang Bawang kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) beberapa waktu lalu.
Bantuan pangan beras tersebut didistribusikan untuk KPM di Tulang Bawang berdasarkan pendataan By Name By Address (BNBA) Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (P3KE) Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia.
Pj Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan mengatakan, bantuan pangan beras yang disalurkan yakni sebanyak 30.883 ton di 15 kecamatan.
15 kecamatan tersebut terdiri dari: Banjar Agung 2.696 KPM, Banjar Baru 1.087 KPM, Banjar Margo 2.939 KPM, Dente Teladas 3.921 KPM, Gedung Aji 1.617, dan Gedung Aji Baru 1.690 KPM.
Kemudian kecamatan Gedung Meneng 2.941 KPM, Menggala 3.657 KPM, Menggala Timur 1.748 KPM, Meraksa Aji 1.431 KPM, Penawar Aji 1.595 KPM, Penawar Tama 2.589 KPM, Rawajitu Selatan 1.391 KPM, Rawajitu Timur 461 KPM dan Rawa Pitu 1.120 KPM.
Jumlah tersebut akan didistribusikan kepada masing-masing KPM dan akan menerima 10 kg beras.
Qudrotul berharap bantuan pangan beras tersebut dapat bermanfaat bagi para KPM, terkhusus masyarakat Tulang Bawang.
Proses penyaluran sendiri akan terbagi menjadi dua tahapan. Pertama: Bulan Januari – Maret 2024. Kedua: Bulan April – Juni 2024.
Sementara itu, Kepala Cabang Bulog Menggala Ichan Nurul Hakim menjelaskan, bantuan pangan beras dikemas dalam bungkus 10 kg untuk per KPM.
“Dalam penyalurannya kami dari Bulog akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah,” tutupnya. (rls)