MONEVONLINE.COM, TANGGAMUS – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Tanggamus melakukan sosialisasi pengurangan risiko bencana di tingkat sekolah dasar, sekaligus pembentukan tim siaga bencana sekolah.
Kegiatan ini di lakukan serentak di tujuh desa di Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus, selama seminggu mulai Jumat (22/1) sampai dengan hari ini, Selasa (26/1).
Devi Supriyadi selaku Kepala Bagian Pengembangan Sumber Daya PMI Tanggamus, menerangkan, salah satu kecamatan yang sangat rawan terhadap bencana di kabupaten Tanggamus adalah kecamatan semaka.
Sebab, menurutnya beberapa tahun terakhir ini kecamatan semaka kerap kali terkena bencana Banjir dan longsor. Oleh karena itu PMI Kabupaten Tanggamus melakukan kegiatan tanggap bencana tersebut dengan target yang jelas.
“Tujuan kami adalah membentuk tim siaga bencana yang terdiri dari siswa, guru, dan komite sekolah. Dengan harapan agar terjadi perubahan perilaku komponen SDM di sekolah Dasar terhadap isu pengurangan resiko. Serta dapat diintegrasikan dalam kegiatan intrakulikuler dan ekstrakulikuler, yang ada di Sekolah Dasar,” terangnya.
Sementara pihak sekolah mengucapkan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Kegiatan ini pun diharapkan dapat dilaksanakan secara rutin di sekolah-sekolah.
“Kami berterima kasih kepada PMI Tanggamus, atas kegiatan positif ini, mengajarkan kepada murid dan Kami khususnya tentang apa dan bagaimana ketika terjadi bencana bahkan pasca bencana. Kami pun berharap kegiatan ini bisa rutin dilakukan tidak hanya sekali saja,” kata Sunarto, mewakili kepala sekolah yang lain. (Aang)
