Teh Kumis Kucing Pelajar Pancasila

Monevonline.com, — Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI) dalam arahan Menteri Nadiem Makarim mengusung Kurikulum Merdeka pada tahun 2021.

Di dalamnya, ada projek penguatan profil pelajar Pancasila.Berdasar Keputusan Mendikbudristek Nomor 262/M/2022, tertulis bahwa alokasi beban projek penguatan profil pelajar Pancasila mencapai 20% pertahun.

Selain itu tertulis juga, pelaksanaan projek ini dilakukan secara fleksibel, baik muatan maupun waktu pelaksanaan.

“Secara muatan, projek harus mengacu pada capaian profil pelajar Pancasila sesuai dengan fase peserta didik, dan tidak harus dikaitkan dengan capaian pembelajaran pada mata pelajaran”.

“Secara pengelolaan waktu pelaksanaan, projek dapat dilaksanakan dengan menjumlah alokasi jam pelajaran projek penguatan profil pelajar Pancasila dari semua mata pelajaran dan jumlah total waktu pelaksanaan masing-masing projek tidak
harus sama”.

Bagaimana mengembangkan dan mengaplikasikan projek profil pelajar mahasiswa ini dalam kehidupan pendidikan itu sendiri? Baiknya, mengacu pada sila-sila dalam ideologi bangsa Indonesia.

simple example, indikasi projek profil pelajar ini ialah Sila Pertama yang berbunyi, “Ketuhanan yang Maha Esa”.

Tuhan sebagai makhluk Nursakti telah menciptakan warga Indonesia sebagai penghuni kawasan tropis yang di dalamnya tertanam ragam tumbuhan obat. Satu yang familiar dan tumbuh di berbagai tempat ialah Kumis kucing.

Tanaman herbal ini memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh Anda. Daun kumis kucing yang dijadikan obat-obatan berupa teh, ini mudah dipraktekkan.

Senyawa yang terkandung di daun kumis kucing adalah kalium yang tinggi, glikosida, orthosiponon. Senyawa-senyawa tersebut dipercaya bisa menurunkan kadar asam urat, fosfat, dan oksalat.

Kumis kucing juga memiliki antiinflamasi dan antihipertensi. Berikut ini manfaat tanaman Kumis Kucing:

1. Mengatasi Masalah Pernapasan

Masalah asma dan batuk bisa diatasi dengan mengonsumsi kumis kucing. Daun kumis kucing yang mampu menangkal masalah pernapasan. Untuk mendapatkan hasil maksimal, ramuan herbal tersebut dikombinasikan dengan obat herbal lainnya.

Salah satu masalah pernapasan yang bisa diatasi dengan kumis kucing adalah batuk. Mengonsumsi 3 gelas air rebusan daun kumis kucing dipercaya bisa meredakan batuk.

2. Menghancurkan Batu Ginjal
Kumis kucing sering diolah menjadi teh oleh sebagian masyarakat Indonesia. Teh dari daun kumis kucing dipercaya bisa menghancurkan batu ginjal.

Perlu diperhatikan, kumis kucing hanya mampu mengatasi batu ginjal yang berukuran kecil atau seukuran kurang dari 5 cm. Penelitian telah membenarkan hal tersebut secara klinis.

Selain batu ginjal, ramuan kumis kucing bisa mengobati infeksi ginjal akut, dan penyakit kronis lainnya.

3. Mengatasi Masalah Kandung Kemih
Kandung kemih atau overactive bladder (OAB) adalah masalah fungsi penyimpanan kandung kemih yang menyebabkan dorongan tiba-tiba untuk buang air kecil. Daun kumis kucing dipercaya efektif membersihkan traktat dan memudahkan sistem kerja kandung kemih.

Kumis kucing juga bisa melawan infeksi dan mencegah masalah kandung kemih terjadi di masa depan. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda perlu meminum air rebusan dari tanaman kumis kucing.

Kumis kucing juga bisa membantu proses detoksifikasi tubuh Anda. Detoksifikasi berguna untuk membersihkan racun dalam tubuh Anda.

4. Mengontrol Tekanan Darah
Kumis kucing dipercaya bermanfaat dan terbukti dapat mengontrol tekanan darah di dalam tubuh Anda. Penelitian menyimpulkan mengonsumsi kumis kucing dalam dosis tertentu mampu mengatasi tekanan darah tinggi.

Kumis kucing mengandung senyawa seperti berberine, monacolin, dan policosanols. Antioksidan, antiinflamasi dan zat metgylripariochromene pada kumis kucing sangat baik digunakan untuk penderita darah tinggi.

5. Mengatasi Jamur pada Kulit Tubuh
Kumis kucing dapat memotong rantai suplai nutrisi dari jamur. Terpotongnya rantai suplai nutrisi membantu mencegah pertumbuhan parasit dan jamur.

Kumis kucing dapat diterapkan ke area kulit yang terinfeksi jamur. Selain itu, manfaat yang bisa Anda dapatkan dari kumis kucing adalah dengan meminum air rebusan daunnya untuk mengurangi gatal akibat jamur.

6. Mengatasi Encok dan Rematik
Kumis kucing memiliki kandungan enzim flavonoid yang mampu meringankan gejala encok. Mengonsumsi kumis kucing bisa dikombinasikan dengan tanaman herbal lain untuk mendapatkan hasil maksimal.

Selain encok, mengonsumsi ramuan kumis kucing bisa digunakann untuk meringankan gejala rematik. Rematik adalah kondisi otot persendian mengalami peradangan dan menimbulkan rasa sakit.

7. Sifat Diuretik
Sifat diuretik membantu meningkatkan aliran urine. Senyawa sinensetin dan tetramethoxy-flavon yang terkandung di dalam ramuan kumis kucing membantu meningkatkan aliran urine dengan merelaksasi oto-otot dinding pembuuh internal.

Methylripariochromene A adalah tindakan diuretik dari ramuan kumis kucing. Manfaat yang ditunjukan bahwa kumis kucing dapat megurangi kadar asam urat juga.

Sesak Nafas Kakak Sembuh Karena Teh Kumis Kucing Pelajar Pancasila

Benar bahwa peserta didik tidak wajib mengemban tanggung jawab sebagai pencari alternatif kesembuhan seseorang. Tidak salah bahwa peserta didik belum cukup waktu dan usia untuk meramu dan meracik obat-obatan alternatif. Hanya, tidak salah juga bukan jika tenaga pendidik mengenalkan, mengajarkan, dan membimbing mereka untuk meracik tanaman Kumis Kucing menjadi teh herbal untuk mengatasi berbagai masalah Kesehatan di atas.

Dalam projek pelajar pancasila ini, tenaga pendidik menjelaskan pemahaman kepada peserta didik bahwa dalam Sila Pertama Ideologi Bangsa Indonesia, Tuhan Yang Maha Esa telah menciptakan warga negara ini untuk menghuni wilayah hujan tropis yang di dalamnya tumbuh tanaman Kumis Kucing.

Pemahaman ini bertujuan memantik pemahaman peserta didik untuk mencari, menanam dan antusias meracik Teh Kumis Kucing. Kenapa pelajaran atau keahlian meracik Teh Kumis Kucing ini untuk Pelajar Pancasila? Karena tanaman Kumis Kucing mudah ditemui dan khasiatnya luar biasa untuk orang-orang sekitar kita.

Pelajar pancasila bisa membantu mengatasi masalah Kesehatan orang tuanya, tetangganya dan orang-orang di sekitarnya tanpa mengeluarkan uang atau banyak tenaga. Misal mereka mendengar kakaknya sesak, pelajar pancasila tidak panik dan melulu langsung pergi ke dokter. Pelajar Pancasila bisa meracik ramuan herbal Teh Kumis Kucing guna meredakan sesak nafas kakaknya.

Area Belajar Teh Kumis Kucing

Sebelum tenaga pendidik mengajak muridnya mencari hingga meramu tanaman Kumis Kucing menjadi obat herbal berupa teh, tentu membutuhkan laboraturium yang didalamnya ada gelas, alat tumbuh, alat potong hingga kompor untuk rebusan air mendidih.

Layaknya seorang ilmuan, laboratorium tersebut bisa saja sebagai area yang menanam-menumbuhkembangkan kreativitas para pelajar untuk membuat racikan terbaik olahan Teh Kumis Kucing.

Bukan tidak mungkin, pelajar Pancasila jadi kian termotivasi untuk meracik ramuan-ramuan herbal dari tanaman yang mudah didapatkan di sekitar mereka, tentu dalam bimbingan tenaga pendidik.

Ya Teh Kumis Kucing ini hanya sebagai langkah awal untuk mengenalkan pelajar Pancasila untuk beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia kepada sesame manusia dan kepada alam di sekitarnya.***